Siantar, OS – Sebagai Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Siantar, yang diusung semua partai politik, Asner Silalahi dan Susanti Dewayani tetap meminta doa restu dan dukungan dari masyarakat. Sebagai paslon tunggal, Asner-Susanti tetap menyampaikan program kerjanya kepada masyarakat dalam berbagai cara.
Untuk pemungutan suara pada 9 Desember, Asner mengajak masyarakat datang ke TPS guna menyampaikan hak pilihnya secara demokrasi. Hal ini ia sampaikan saat mendapat dukungan dan doa dari keluarga besar DPD Himpunan Masyarakat Toba (Humatob) yang ada di Kota Siantar, Senin (19/10) di kediamannya Jalan Sidamanik, Kecamatan Siantar Selatan.
Acara yang dimotori oleh para pendiri Humatob tersebut diawali dengan pemberian Dekke Simudur udur (sesuai adat Batak Toba), dilanjutkan dengan penyematan ulos kepada Asner dan istri Juliati Br Sihombing. Terakhir makan malam bersama serta ramah tamah.
Ketua Badan Pendiri Humatob Kanor Butarbutar (Grogol) menegaskan, pemberangkatan ini murni datang dari Keluarga Besar Humatob dan hal ini sebagai bukti perwujudan dan kekompakan dari masyarakat etnis Toba, yang ikut berperan aktif dalam langkah menyukseskan Pilkada serentak 2020 pada tanggal 9 Desember.
Untuk itu, Kanor mengharapkan semua pengurus dan anggota Humatob agar bahu-membahu dan menjaga kekompakan. Hal ini disampaikannya didampingi para Dewan Pendiri Lainnya, seperti Ronald Darwin Tampubolon (Wakil Ketua DPRD Kota Siantar), Miduk Panjaitan (Pengacara) dan Ladon Simanjuntak yang saat ini menjabat sebagai Ketua Satgas DPD Humatob Kota Siantar.
Sementara Ketua DPD Humatob Sakti Sihombing mengatakan, sudah kewajiban Humatob untuk menjaga dan mensukseskan Pilkada serentak 2020 pada tanggal 9 Desember nanti. “Apalagi terkhusus untuk Kota Siantar yang hanya diikuti oleh satu Paslon saja, yakni Asner – Susanti. Harus kita jaga dan kita rawatlah kepercayaan ini kepada masyarakat” ujarnya.
Sakti meminta keluarga besar Humatob bekerja keras dan bersatu padu untuk melakukan atau menunjukkan perbuatan yang baik kepada suku manapun sebagai jati diri. “Kita harus tunjukkan bahwa masyarakat Toba adalah orang-orang yang baik, cerdas, dan mampu menjadi pengayom dimanapun berada,” kata Sakti.
Ia berharap apa yang baik dipupuk dan dijaga selalu. “Meskipun orang Batak Toba terkenal dengan sikap keras dan pekerja kerasnya, tapi kita harus selalu hidup rukun dan damai kepada suku-suku lain dan menunjukkan keteladanan dalam kehidupan ini,” tambahnya.
Dalam hal mendukung atau memenangkan Asner menjadi Wali Kota Siantar, selaku Ketua DPD Humatop Kota Siantar, Sakti berpesan kepada pengurus agar menjaga sikap dan tutur kata di kehidupan sehari-hari, jangan sampai bisa menyinggung perasaan orang lain.
“Kita harus tunjukkan bahwa Humatob itu adalah wadah untuk menjadi panutan dalam kehidupan organisasi, setia kawan dan menjaga kekompakan. Apalagi yang maju ini adalah salah satu Dewan Pembina DPD Humatob Kota Siantar,” pungkasnya.
Menyambut dukungan dan doa yang diberikan keluarga besar Humatob, Asner mengaku semangatnya bertambah dan semakin termotivasi untuk menyapa masyarakat. Asner Silalahi mengatakan bahwa kebersamaan setiap suku harus dipupuk dan sangat penting dalam mewujudkan pembangunan.
“Dan saya telah membuat program-program untuk memajukan budaya lokal yang ada di Kota Siantar ini. Kami juga akan menjadikan kebudayaan lokal ini menjadi salah satu daya tarik wisata. Kita lihat banyak sejarah di kota ini. Mulai sejarah pendiri Siantar, Sang Naualuh Damanik,” terangnya.
Untuk Pilkada 2020 ini, Asner menegaskan bahwa ia dan Susanti telah membuat program dan visi-misi yang akan ditawarkan kepada masyarakat Siantar. “Karena Pilkada itu adalah memilih pemimpin. Berarti ada orangnya kan?. Jadi kepada masyarakat Siantar, datanglah ke TPS dengan hati nurani agar kita bisa menentukan Kota Siantar kita ini untuk 5 tahun yang akan datang,” pungkasnya. (Ndo)
