BANYUASIN, oborsumatra.com – Kenaikan harga bahan pokok dan barang penting [Bapokting] menjadi tradisi saat menjelang hari besar keagamaan maupun tahun baru.
Kenaikan harga tersebut juga disebabkan karena meningkatkannya permintaan pasar atas barang-barang kebutuhan Bapokting.
Menyikapi hal tersebut, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan [Koperindag] Kabupaten Banyuasin terus berupaya untuk mengatasi lonjakan harga yang bisa kapan saja mengalami kenaikan.
Kepala Dinas Koperindag Banyuain melalui Kepala Bidang Perdagangan Pensi Cahyadi mengatakan setiap hari besar seperti hari raya keagamaan biasanya untuk sembako pasti mengalami kenaikan.
Untuk menyikapi hal tersebut, sambungnya, pihaknya melakukan pengawasan dengan turun langsung ke lapangan baik di pasar maupun ke distributor langsung.
“Kami akan melakukan pengecekan jika ada harga mengalami kenaikan secara tidak normal, kita tindak penyebabnya dengan melakukan moonitoring ke distributor atau pengecer,” pungkasnya.
Lanjut Pensi, Diskoperindag juga mengadakan pasar murah setiap 2x sebulan. Dirinya pun menuturkan, sembako tidak mengalami kenaikan setiap kali.
“Tahun 2023, Kami sudah mengadakan pasar murah pada 8 Februari lalu di Kuliner Pangkalan Balai,” tandasnya.
