Kemenko Marves Targetkan Pembangunan IKN Selesai 2024

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi melakukan kunjungan ke proyek IKN untuk melihat progres pembangunan. (Foto: Kemenko Marves)
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi melakukan kunjungan ke proyek IKN untuk melihat progres pembangunan. (Foto: Kemenko Marves)

JAKARTA, oborsumatra.com – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mengunjungi kawasan Ibu Kota Negara (IKN), Penajam Paser Utara. Kunjungannya guna memantau perkembangan IKN dengan terkait kesiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) untuk dihuni tahun 2024.

“Kita lihat perkembangan pembangunan IKN dalam waktu dekat akan menyelesaikan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan dengan target 17 Agustus tahun 2024. Dan 17 Agustus-an di sini terutama yang kawasan Istana Negara,” kata Asisten Deputi (Asdep) Infrastruktur Pengembangan Wilayah Djoko Hartoyo, dikutip dari keterangannya, Sabtu (16/12/2022).

Djoko mengatakan, nantinya di kawasan sekitar Istana Negara akan ada 4 bangunan Kementerian Koordinator (Kemenko). Di antaranya Kemenko Marves, Kemenko Perekonomian, Kemenko PMK, dan Kemenko PolHuKam, dengan 4 tower.

Di mana, kata dia, masing-masing gedung mempunyai 5-6 lantai di setiap bangunannya. “Nanti untuk di awal perpindahan sambil menunggu penyelesaian pembangunan, Kemenko dengan kementerian di bawahnya nanti akan jadi satu lokasi dahulu,” katanya.

“Sehingga untuk pertama pindahan, tidak semua langsung pindah,” ujarnya. Dengan demikian, lanjutnya, untuk sementara nama-nama yang melakukan pindahan ke IKN tersebut ditunjuk sesuai dengan Surat Keputusan (SK).

“Setneg (Sekretariat Negara) sudah ada nama-namanya, nanti kita (Kemenko Marves) akan menetapkan pegawai yang akan pindah lebih awal. Jadi nanti akan ada SK nya mengenai itu dengan area KIPP atau area pemerintah itu sendiri,” kata dia.

Djoko menyebut, sekitar 6,671ha dari kawasan IKN sekitar 56,180 ha untuk kawasan pemerintah. Kawasan pengembangan sekitar 199,962 ha dan kawasan lautan sekitar 68,188 ha. (Lid)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *