Paguyuban Kelakar dengan Kearifan Lokal

Launching Paguyuban Kelakar (PAKAR) Kota Palembang
Launching Paguyuban Kelakar (PAKAR) Kota Palembang
banner 468x60

PALEMBANG, oborsumatra.com – Komunitas seni atau hobi banyak dibentuk dimana-mana. Kegiatan mereka pun beragam sesuai dengan keanggotaan komunitas masing – masing. Salah satunya Pakar (Pagubuyuban kelakar).

Pakar hadir di kota Palembang sebagai wujud kegelisahan beberapa komunitas yg berkumpul lalu membentuk paguyuban bersama

Menurut keterangan Kordinator Pakar, Cek Nia Keker mengatakan nama Pakar diambil dari singkatan Paguyuban Kelakar.

“Kelakar Palembang adalah seni berkomunikasi dengan gaya bercerita lucu berbahasa Palembang (atau bahasa daerah di Sumatera Selatan),” kata Nia Keker dalam perkenalan (soft launching), Minggu (28/8/2022) di Sains Coffee.

Hadir dalam acara ini Penggagas Pakar, Wak Dolah, Ketua DPRD Kota Palembang Zaenal Abidin, Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Palembang Hairul, Ketua DKP Kota Palembang M Iqbal Rudianto, Ketua Paski Sumsel Fikri Haikal, Sekjen Paski Sumsel Robbi, Seniman/budayawan Yai Beck dan Ali Goik, Javi Amore serta pengisi acara lainnya dan para tamu undangan.

Ketua DPRD Kota Palembang dalam Zainal Abidin mengatakan mendukung setiap kegiatan positif . “Apalagi mengangkat pengembangan kreatifitas menuju warga yg produktif dengan karya yang dapat membanggakan kota Palembang,” kata dia.

Sementara itu Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Palembang Hairul mengatakan, bahwa seni bekelakar dapat membuat orang lain bahagia. Tawa dan canda dalam bekelakar adalah bentuk cara kreatifitas yang tinggi, apalagi dapat membuat orang lain tertawa bahagia.

“Luar biasa Paguyuban Kelakar ini, berharap nantinya mampu menampung bakat seni lawak dan belakar para generasi muda yang kreatif, ” ujar Hairul.

Menurut M Iqbal Rudianto sebagai ketua DKP Kota Palembang DKP sebagai wadah komunikasi dan tempat curhat pelaku seni. Karya apa pun akan d dukung, apalagi Pakar mencoba mengangkat kearifan lokal dan nilai budaya kota Palembang.

“Ke depan DKP siap mendukung apapun kegiatan yang berisikan seni dan budaya, termasuk seni bekelakar Palembang,” ujar Didit sapaan akrabnya.

Kelakar Palembang adalah seni bertutur wong Palembang yang masih bertahan dan harus dilestarikan.

“Kita bisa melihat kelakar Palembang dalam seni pertunjukan, dalam acara hajatan, ditempat orang Palembang berkumpul dan diberbagai konten kreatif di media sosial, hal ini membuktikan kalau bekelakar juga sebagai hiburan dan penyampai pesan yang sangat efektif,” tutur Randi, seniman Dul Muluk yang turut mendukung hadirnya Pakar.

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Randi, Ali Goik pun mengatakan dirinya mendukung dengan adanya Paguyuban Kelakar Palembang ini, agar dapat melestarikan seni berkelakar itu sendiri dan berkesenian di kota Palembang

Acara yang bertajuk Penesan vs Serius, di isi oleh, seniman lawak, stand up comedy, musik humor dan hiburan – hiburan lainnya. Konsep acara di adakan secara kolektif dari beberapa komunitas lawak, seniman kreatif dan para konten kreator di kota Palembang.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *