Ratusan Barang Bukti Kejahatan Dimusnahkan di OKI, Sinergi Kejari dan Pemkab Tekan Kriminalitas

banner 468x60

Ogan Komering Ilir, OborNusantara.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI menunjukkan keseriusan mereka dalam memberantas kejahatan. Ratusan barang bukti dari berbagai kasus pidana yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht) dimusnahkan di halaman kantor Kejari OKI pada Selasa pagi. Aksi ini disaksikan langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., sebagai simbol sinergi dan komitmen bersama dalam menegakkan hukum di wilayah tersebut.

Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari 117 kasus pidana dengan jumlah yang fantastis. “Hari ini, kita memusnahkan barang bukti dari 57 kasus narkotika, termasuk 310 gram sabu-sabu, 52 butir ekstasi, dan 40 gram ganja,” ujar Kajari OKI, Hendri Hanafi, SH., MH. Selain narkoba, 5 pucuk senjata api beserta amunisinya, 14 senjata tajam, dan pakaian dari puluhan kasus juga turut dimusnahkan.

Proses pemusnahan dilakukan dengan metode yang sesuai dengan jenis barang bukti. Narkotika dihancurkan dengan blender dan dicampur air, senjata api dan senjata tajam dipotong dengan mesin gerinda, sedangkan pakaian dan barang bukti lainnya dibakar. Pemusnahan ini merupakan pelaksanaan tugas dan wewenang Kejaksaan sesuai amanat Pasal 270 KUHAP dan Pasal 30 ayat (1) huruf b Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2021.

“Pemusnahan ini bertujuan agar barang bukti tidak hilang atau disalahgunakan, sehingga tercipta keamanan dan ketertiban di OKI,” tegas Hendri Hanafi. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan efek jera dan membuat masyarakat merasa lebih aman.

Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., turut menyampaikan pandangannya. “Kegiatan ini adalah bukti nyata komitmen dan kolaborasi kami dalam memberantas kejahatan di OKI,” tegasnya. Ia optimis, dengan kerja sama yang baik antara Kejari dan pemerintah daerah, OKI dapat menjadi wilayah yang bebas dari tindak kejahatan.

“Tentu kami berharap dapat meminimalisir, bahkan menghilangkan tindak kejahatan di OKI,” ujar Asmar. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga OKI dapat menjadi tempat yang nyaman dan kondusif bagi seluruh warganya.

Pemusnahan barang bukti kejahatan di OKI menjadi bukti nyata sinergi antara Kejari dan Pemkab OKI dalam upaya menekan angka kriminalitas. Langkah tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan dan meningkatkan rasa aman masyarakat. Kolaborasi yang baik antara aparat penegak hukum dan pemerintah daerah menjadi kunci penting dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi seluruh warga OKI. ***

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *