Kementerian PUPR Bangun Tiga Flyover di Sumatera Selatan

Flyover Sekip Ujung, Palembang (Foto: Kementerian PUPR)
Flyover Sekip Ujung, Palembang (Foto: Kementerian PUPR)
banner 468x60

PALEMBANG, oborsumatra.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berencana merampungkan pembangunan tiga flyover di Provinsi Sumatra Selatan. Ketiga flyover tersebut adalah Sekip Ujung, Gelumbang, dan Bantaian, dengan total panjang 2.165 meter.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan pembangunan infrastruktur seperti flyover akan memperlancar konektivitas dan aksesibilitas lalu lintas. “Di samping itu juga memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian,” kata dia.

Bacaan Lainnya
banner 300250

Flyover Sekip Ujung telah dibangun sejak Juni 2022. Tujuannya untuk mengurai kemacetan di ruas Jalan Basuki Rahmad-Jalan R. Sukamto dan ruas Jalan Amphibi-Jalan Angkatan 66, Palembang.

Flyover ini memiliki panjang penanganan 660 meter. Terdiri dari 190 meter jembatan, 160 meter oprit sisi Jalan Basuki Rahmad, dan 310 meter oprit sisi Jalan R. Sukamto.

Pembangunan Flyover Sekip Ujung juga memperhatikan aspek beautifikasi ornamen bangunan dengan mengedepankan seni dan budaya lokal. Pada gilirannya hal ini akan memperindah estetika di Kota Palembang.

Selanjutnya Flyover Gelumbang dibangun pada perlintasan kereta api Jalan Lintas Palembang-Prabumulih KM 351, Kabupaten Muara Enim. Ruas ini menjadi penghubung batas Kabupaten Ogan Ilir/Kabupaten Muara Enim dengan batas Kota Prabumulih.

Flyover Gelumbang memiliki panjang jembatan dan oprit 700 meter, bentang 50 meter, dan lebar jalur lalu lintas 17,20 meter. Pembangunannya diperkirakan berlangsung selama 16 bulan.

Kemudian Flyover Bantaian dibangun melintasi jalur kereta api pada ruas Simpang Belimbing-Batas Kabupaten Muara Enim. Memiliki panjang 650 meter, flyover ini dilengkapi jalan pendekat dari arah Palembang dan Muara Enim.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan, Budiamin mengatakan ketiga flyover tersebut sangat dibutuhkan masyarakat. “Di kawasan tersebut kerap terjadi antrean panjang pada jam-jam sibuk,” ujarnya.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *