BENGKULU, oborsumatra.com – Dosen Universitas Hazairin (Unihaz) Kota Bengkulu Ihsan Joy berhasil mengubah pelepah kelapa sawit menjadi pupuk organik. Idenya tersebut kemudian dituangkan dalam buku berjudul “Pupuk Organik Pelepah Sawit; Manfaat dan Aplikasinya” yang diterbitkan tahun lalu.
Ide Ihsan terinspirasi setelah melihat para petani sawit mengolah limbah sawit di Desa Cahaya Negeri, Kabupaten Seluma, Bengkulu. Mereka menjadikan limbah sawit sebagai pakan ternak sapi.
Ihsan kemudian mulai mengambil sampel beberapa pelepah sawit sisa panen dan mencampurkannya dengan larutan kimia EM-4. Setelah difermentasi sepekan lamanya, pelepah tersebut menjadi pupuk organik padat.
“Selain itu ternyata pupuk organik pelepah sawit, lebih baik dari pada pupuk kotoran sapi. Pupuk ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian,” kata Ihsan, Minggu (29/1/2023).
Menurutnya, pupuk ini diperuntukkan untuk tanaman padi di awal penelitiannya. Produksi tanaman padi bisa menghasilkan 5,16 ton gabah per hektare dengan pupuk ini.
Ini berbeda jauh ketika petani menggunakan pupuk organik kotoran sapi. Hasilnya hanya mampu mencapai gabah 4,68 ton per hektare.
“Sebetulnya, kedua pupuk organik itu cukup dominan bagi petani tradisional, sebab hasilnya lumayan. Namun, jika menggunakan pupuk dari pelepah sawit lebih memuaskan,” kata dia.
“Jika petani menggunakan pelepah sebagai bahan pupuk organik, tentu ini akan menekan biaya produksi pengeluaran pupuk,” kata Ihsan.
Selain untuk tanaman padi, pupuk ini juga telah diuji coba ke tanaman lain seperti bunga dan sayuran. Hasilnya pun sangat memuaskan, sebab tanah yang ditaburi pupuk ini menjadi subur.
“Setelah dilihat, pelepah sawit memiliki kandungan nitrogen 1,52 dan phospor 1,03. Sedangkan pupuk standar nasional hanya memiliki kandungan nitrogen 0,40 dan phospor 0,10,” kata Ihsan.
Ihsan pun mendorong petani tradisional di sekitar kawasan perusahaan kelapa sawit untuk memanfaatkan pelepah sawit sebagai pupuk organik. Ia mengajak masyarakat menambah pengetahuan tentang manfaat pelepah sawit ini dengan membaca buku yang ditulisnya.
“Pada intinya, masih banyak manfaat lain yang dapat diambil dari pembuatan pupuk pelepah sawit ini. Jadi, sangat direkomendasikan ke petani padi, sayuran, maupun lainnya,” pungkas dia.