Jakarta, Oborsumatra — Tagar TolakDanoneAqua sempat trending di media sosial X kemarin karena diduga mendukung Israel. Danone Indonesia buka suara soal hal ini.
Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin, mengatakan Danone adalah perusahaan publik yang beroperasi di 120 negara. Dia menyebut, Danone memiliki beragam karyawan dari beragam latar belakang etnis dan budaya.
“Sebagai entitas swasta, Danone tidak memiliki afiliasi dengan politik apa pun,” ucap Arief pada Tempo lewat pesan tertulis, Sabtu malam, 11 November 2023.
Dia mengatakan Danone memiliki misi meningkatkan kesehatan. Ini dilakukan lewat produk makanan dan minuman mereka.
Selain itu, Arif menyebut perusahaan juga berkomitmen menjadikan bisnis sebagai kekuatan untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat. Danone Indonesia, lanjut dia, terus berkomitmen mengembangkan investasinya di Indonesia.
“Danone tidak memiliki pabrik dan tidak beroperasi di Israel,” ujar Arif. “Di Indonesia, Danone memiliki 25 pabrik dengan 13.000 karyawan, dan melayani lebih dari 1 juta pedagang di seluruh negeri.”
Pada Sabtu malam, #TolakDanoneAqua sempat ramai di media sosial X. Tagar itu bahkan sempat menjadi topik pembicaraan paling tren kemarin.
“ga nyangka ternyata Danone Aqua salah satu penyumbang donasi buat zionis. good bye deh pendukung genosida, mulai sekarang gua berhenti minum Aqua. toh MUI udah ngeluarin fatwanya. #TolakDanoneAqua,” tulis akun @lagi_m*** pada kemarin siang.
Tak lupa, dia membagikan video singkat nama-nama produk dan perusahaan yang mendukung Israel. Postingan itu disukai hampir seribu orang.
“Sejauh ini sedih banget dengan banyk nya korban di palestina, dan yang kita tau Danone salah satu sponsor terbesar nya #TolakDanoneAqua,” ujar @waud*** pada kemarin siang. (hst**)