Humbahas, OS – Bornok Pandapotan Lumban Toruan (21), seorang nelayan tenggelam dan ditemukan meninggal dunia di perairan Danau Toba tepatnya di Desa Tipang, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara.
Koordinator Pos SAR Danau Toba, Okto Tambunan menjelaskan, bahwa mereka turun ke lokasi u tuk melakukan operasi SAR, setelah mendapat info dari Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Humbahas, ada seorang nelayan warga Janji Nahata, Dusun 2, Kecamatan Baktiraja yang tenggelam di perairan Danau Toba pada Rabu (14/10) sekitar pukul 16.30 WIB.
“Kita mendapat info di malam harinya. Dari kronologinya, korban terpleset atau terjatuh dari solu (sampan) tradisional saat selesai memberi makan ikan di keramba. Tim kita berjumlah 7 orang kemudian berangkat ke lokasi untuk operasi SAR, termasuk penyelam. Cuacanya saat itu sedang gerimis,” tutur Okto.
Di hari Kamis pagi, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Danau Toba, BPBD Humbahas, kepolisian, masyarakat dan keluarga korban melakukan pencarian korban yang diduga telah tenggelam.
“Akhirnya, korban berhasil kita temukan. Penemuan ini dengan teknik menyelam, dimana korban berada di kedalaman 18 – 20 meter. Waktu selam yang dilakukan tim selama 9-10 menit. Dengan penemuan ini, pencaharian kita dinyatakan selesai dan ditutup,” ujar Okto mengakhiri. (Ndo)